
Sebagian besar “Disaster Recovery tools” yang ada saat ini banyak menggunakan orkestrasi. Dalam suatu bentuk otomatisasi DR, orkestrasi dapat sangat bermanfaat dalam situasi pemulihan bencana.
Ada dua manfaat utama orkestrasi pemulihan bencana. Manfaat pertama adalah orkestrasi sangat mengurangi kompleksitas.
Bayangkan jika virtual machine (VM) yang berjalan di datacenter Anda perlu melakukan failover ke cloud. Ada banyak hal yang harus dilakukan agar failover ini dapat berhasil. Misalnya, VM mungkin perlu dikonversi dari Microsoft Hyper-V ke VMware, atau sebaliknya.
Demikian juga, VM perlu diberi alamat IP baru, dan pencatatan sistem untuk nama domain yang mereferensikan VM perlu diperbarui. Ini hanya beberapa tugas yang biasa dilakukan admin selama failover. Orkestrasi membantu admin untuk tidak melakukan ini secara manual, hal ini membantu mengurangi “human error” dan membuat failover berjalan dengan lebih cepat.
Manfaat yang signifikan lainnya ketika menggunakan orkestrasi untuk DR adalah dapat membantu melakukan “scale”. Mengingat banyaknya tugas yang harus dilakukan oleh admin selama failover maka orkestrasi sangat diperlukan. Bayangkan berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk melakukan failover lebih dari 1.000 virtual machine secara manual. Orkestrasi dapat membuat failover DR dilakukan secara masal dan failback yang lebih praktis.
Baca Juga : Skenario Disaster Recovery Berbasis Awan Untuk Menjamin Kontinuitas Bisnis Perusahaan
Meskipun suatu organisasi dapat menggunakan DR testing untuk membantu memastikan bahwa orkestrasi bekerja sebagaimana mestinya, kesalahan masih mungkin terjadi. Seperti membuat perubahan kecil, yang dianggap tidak berpengaruh signifikan untuk infrastruktur virtualisasi namun ternyata dapat menyebabkan fungsi otomatis terputus.
Manfaat dari “Disaster Recovery Orchestration” biasanya jauh lebih besar daripada potensi masalah yang timbul. Namun, karena potensi masalah memang kadang terjadi, maka sangat penting untuk melakukan disaster recovery testing secara rutin.
Disaster Recovery as a Service dari Datacomm Cloud Business menggunankan Acronis sebagai orkestrasi yang mempunyai kelebihan untuk melakukan recovery otomatis dan recovery boost VM, sehingga ketika terjadi bencana maka DR langsung aktif.
Temukan layanan DRaaS yang akan membantu Anda memanfaatkan Disaster Recovery Orchestration untuk menyederhanakan proses recovery data dengan layanan DRaaS dari Datacomm. Hubungi kami DISINI
source : searchdisasterrecovery.techtarget.com
- Disaster Recovery Plan Sebagai Regulasi OJK untuk FinTechTerjadinya downtime dan serangan cyber pada FinTech dapat terjadi kapan saja dan di mana saja. Maka dari itu, sebagai badan regulator yang turut mengawasi industri FinTech di Indonesia, Otoritas Jasa …
- Disaster Recovery: Pengertian dan ManfaatBeberapa dari Anda mungkin masih berpikir bahwa bisnis yang Anda miliki belum membutuhkan Disaster Recovery. Hal ini mungkin karena Anda merasa bahwa potensi risiko pada bisnis Anda tidak begitu terlihat …
- Disaster Recovery Cookbook Secret Recipes Hybrid CloudDisaster recovery dan cook book merupakan dua subject yang berbeda. Disaster recovery sendiri merupakan suatu plan untuk mencadangkan data-data penting baik dari sisi IT hardware, system, aplikasi hingga database. Sedangkan …
- 4 Jenis Disaster Recovery PlanDisaster Recovery (DR) adalah bagian penting untuk menjaga keamanan data dan menjaga kelangsungan bisnis. Namun, dengan begitu banyak pilihan disaster recovery plan yang dapat diterapkan oleh bisnis di luar sana, …
- One Click Disaster RecoveryBencana yang dapat menimpa proses bisnis hampir tidak ada habisnya, mulai dari kebakaran, banjir, angin topan, gempa bumi hingga serangan hacker. Bencana tersebut merupakan sesuatu yang tidak bisa di prediksi …